Wisata Bahari lagi gencar-gencarnya diperkenalkan di Desa Lobuto Kabupaten Gorontalo. KKN Universitas Negeri Gorontalo yang tahun ini menempati Desa Lobuto mendukung pengembangan pariwisata desa dengan menyelenggarakan kegiatan pelatihan pengembangan pariwisata berbasis digital yang digelar pada Senin (1/8) di pesisir pantai Maleu, Desa Lobuto, Kecamatan Biluhu, Kabupaten Gorontalo.
Kegiatan tersebut termasuk dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Membangun Desa dengan judul “Pelatihan Pemasaran Wisata Desa Lobuto Kecamatan Biluhu Sebagai Indikator City Branding Berbasis Digital”. Prof. Rieny Sulistijowati yang merupakan DPL Desa Lobuto mengatakan bahwa pantai di Desa Lobuto memiliki keindahan dan air yang jernih, tidak kalah dengan pariwisata di luar Gorontalo. Wisata laut atau wisata bahari ini bisa dipadankan dengan kearifan lokal seperti tarian penyambutan Tari Saronde atau Tari Dana-Dana, perayaan Maulud Nabi Walima, acara adat Dutu dan Tolobalango.
Pemasaran pariwisata Desa Lobuto perlu dilakukan dengan branding untuk membangun citra dan prestise agar mudah diingat. Media digital sangat membantu dalam pemasaran pariwisata di Desa Lobuto. “Jika masyarakat menggunakan Youtube, Instagram, atau Tiktok dengan caption dan hashtag yang menarik, maka tidak menutup kemungkinan akan mengundang wisatawan,” ujar Gita Juniarti., S.Kom.I., M.I.Kom yang juga menjadi DPL.
Pelatihan pemasaran ini menghasilkan konten pariwisata yang dipublikasikan via akun Tiktok @wisatamaleudesalobuto, Instagram @wisatamaleu, dan Youtube Pantai Wisata Maleu. Akun media sosial ini dilaunching oleh Pemerintah Desa Lobuto dan selanjutnya akan diteruskan update konten pemasarannya oleh Karang Taruna Pemuda Desa.
"Diharapkan branding pariwisata ini tidak berhenti walau kami (mahasiswa KKN) sudah selesai pengabdian disini. Semoga awal yang baik ini dapat meningkatkan nilai pariwisata bahari Pantau Maleu sehingga semakin dikenal dan akhirnya mengundang kunjungan wisatawan, sehingga akhirnya dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat Lobuto" ujar Wahyudin Djou, mahasiswa KKN Universitas Negeri Gorontalo.
Lebih lanjut Wahyudin berharap media ini menjadi penunjang dalam memasarkan destinasi Wisata Pantai Maleu berbasis digital. Berkembangnya teknologi terutama banyaknya pengguna media sosial pada saat ini menjadi sangat penting untuk diperhatikan dan dimanfaatkan, sehingga digital marketing menjadi dasar strategi kami dalam memasarkan destinasi Wisata Pantai Maleu Desa Lobuto. "Sampai saat ini kami dalam proses pendampingan dan pengembangan pemasaran digital kepada karang taruna desa lobuto sebagai pemuda pengelola pantai" ujar Wahyudin.
Bertempat di Gedung LPMPP
Bertempat di Fakultas Ekonomi pukul 09:00 WITA
Pukul 09.30 WITA bertempat di Gedung LPPM Ruang Sidang Lt. 2
Lokasi bertempat di Rektorat UNG